Suitsupply, Sebuah Review
07 Desember
Sejak mulai memerhatikan pakaian pria beberapa tahun terakhir, saya melihat cukup banyak setelan jas jadi (ready to wear). Satu yang menonjol adalah Suitsupply.
Suitsupply - lifetailored.com |
Masalah dari kebanyakan jas RTW adalah bahannya murah (campuran poliester, bukan wol), kainnya dilem saja sehingga terlihat kaku, lubang lengannya (armhole) terlalu rendah sehingga jasnya akan ikut naik ketika Anda mengangkat tangan, detailnya juga kurang.
Suitsupply memerhatikan masalah ini. Mereka memakai bahan wol (walau ada sedikit yang memakai campuran sintetis), konstruksinya memakai kain kuda (half canvassed) sehingga jasnya akan menyesuaikan dengan tubuh Anda, lubang lengannya tinggi, dan detail yang ada juga membuat jasnya tampak lebih mahal dari harga sebenarnya.
Berita baiknya untuk kita di Indonesia, Suitsupply sudah membuka toko di Singapura. Jadi tidak terlalu jauh untuk bisa melihat jasnya secara langsung. Selalu lebih baik untuk bisa melihat langsung, daripada bergantung pada pendapat orang. Reputasinya di Styleforum juga bagus: http://www.styleforum.net/t/250682/suitsupply-nyc
Saya sudah melihat kualitas Suitsupply secara langsung. Untuk harganya, saya pikir tidak ada jas RTW lain yang sebagus itu. Tapi ada sedikit keluhan, harga Suitsupply dalam Euro sekitar 25% lebih murah daripada USD atau GBP. Bahkan harga di Singapura 30% lebih mahal. Setelan jas termurah sekitar Rp 6,2 juta (S$659). Mirip dengan kalau Anda membeli secara online dari Indonesia, US$469 untuk jasnya dan $35 untuk ongkos kirim. Untungnya, Suitsupply menanggung semua bea masuk.
Saya suka Suitsupply. Tapi dengan Rp 6 juta Anda bisa menjahit jas di Indonesia, dengan bahan wol dan juga konstruksi half canvassed. Agak sulit memang, apalagi menemukan penjahit yang cocok tidak mudah. Sementara Anda tahu apa yang akan didapat kalau membeli jas RTW.
0 comments