oleh Takamoru Yoshida
Di antara tahun 1976 sampai 1988, Seiko merilis jam diver berseri 6309 yang dipanggil para penggemarnya “turtle” berkat penampakan casing yang terlihat seperti cangkang kura-kura. Kini, 26 tahun kemudian, kita menyaksikan reinkarnasi si kura-kura.
Di bawah line Prospex, Seiko merilis kembali si kura-kura dengan empat varian: SRP777 (dengan dial dan bezel hitam serta strap karet), SRP773 (dial dan bezel biru serta rantai), SRP779 (dial hitam dan bezel Pepsi serta karet), dan SRP775 (dial dan bezel hitam dengan aksen emas serta rantai).
Seiko Turtle 2016 - viphorloges.nl |
Spesifikasi kura-kura modern ini hampir serupa dengan pendahulunya. Diameter 44,3mm (sekitar 0,5mm lebih besar), water resistance 200m (dulu 150m), dan jarum pedang yang sama (walau bulatan jarum detik sekarang berada di posisi pantat, mengikuti seri SKX007). Tulisan “WATER150mRESIST” digantikan dengan logo Prospex dan tulisan “AUTOMATIC DIVER’S 200m”. Kaliber yang digunakan adalah 4R36, bisa diputar manual dan hacking.
Dengan harga di kisaran Rp 4,8 juta, kami pikir seri baru ini tergolong layak beli. Apalagi mengingat seri 6309 juga dijual dengan harga yang tidak jauh berbeda bila dalam kondisi bagus. Agak sulit mencari 6309 dengan kondisi yang baik, dan masih orisinil. Mayoritas jam diver tua pun sudah tidak water resistant.
Yang perlu dicari sekarang adalah toko offline yang menjual jam ini sehingga bisa melihat fisiknya secara langsung. Kami menemukan ada blog dan penjual di forum. Namun belum melihat si kura-kura modern di toko. Mungkin tidak lama lagi.